87 Truk Bantuan Masuk Gaza
Truk bantuan kemanusiaan ke Gaza dok.anadoluagency
GAZA — Sebanyak 87 truk bantuan telah memasuki Gaza, menandai pengiriman pertama dalam 81 hari semenjak penutupan perbatasan yang diberlakukan Israel. Hal ini disampaikan Kantor Media Pemerintah Gaza pada Rabu (21/5/2025).
Direktur jenderal kantor media Gaza, Ismail Al-Thawabteh mengatakan, 87 truk yang membawa berbagai bentuk bantuan telah memasuki Jalur Gaza sejauh ini.
“(Bantuan) dialokasikan ke beberapa organisasi internasional dan lokal sebagai bagian dari upaya untuk mendistribusikannya kepada rakyat Palestina guna membantu memenuhi sebagian dari kebutuhan kemanusiaan mereka yang mendesak,” kata dia dilansir Anadolu Agency.
Presiden asosiasi perusahaan transportasi swasta di Gaza, Nahed Shahiber mengatakan, di antara truk-truk tersebut, 75 truk masuk membawa tepung untuk toko roti di provinsi tengah, dan selatan melalui persimpangan Kerem Shalom di bagian selatan Jalur Gaza.
Shahiber mengonfirmasi bahwa tidak ada koordinasi bagi truk bantuan untuk memasuki Kota Gaza dan provinsi Gaza Utara melalui koridor Netzarim. Hal ini karena tentara mencegah pergerakan truk melaluinya.
Ia mengatakan, dari total truk yang datang, 12 truk berisi suplemen gizi untuk anak-anak yang ditujukan untuk UNICEF, dan kargo mereka diturunkan di Deir al-Balah di Jalur Gaza bagian tengah. Ia juga mencatat masuknya lima truk yang membawa bantuan Emirat, termasuk gula dan bahan makanan.
Adapun Jalur Gaza membutuhkan minimal 500 truk setiap hari yang membawa bantuan mendesak, medis dan makanan bersama. Selanjutnya, sedikitnya 50 truk bahan bakar sebagai kebutuhan yang menyelamatkan nyawa. Hal ini disampaikan Kantor Media Gaza dalam sebuah pernyataan.
Semenjak 2 Maret, Israel telah mempertahankan blokade ketat di Gaza. Mereka menolak masuknya bantuan kemanusiaan dan mendorong wilayah itu ke dalam kelaparan, yang telah merenggut banyak nyawa.
