Israel Membunuh 27 Warga Palestina saat Cari Bantuan
Warga Gaza menerima bantuan yang dikelola Amerika Serikat pada 27 Mei dok.afp
GAZA — Pasukan Israel membunuh 27 warga Palestina pada Selasa (3/6/2024) saat mereka berusaha mencapai lokasi distribusi bantuan Amerika Serikat (AS) di Rafah. Hal ini disampaikan oleh kementerian kesehatan Palestina.
Melansir Middle East Eye, Massa berkumpul lebih awal di daerah al-Alam, sebelah barat Rafah. Mereka mencari pasokan makanan pokok dari Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF) yang dilanda skandal. Hal ini terjadi di tengah kondisi yang memburuk seperti kelaparan di Jalur Gaza.
Saksi mata mengatakan kepada kantor berita Wafa, bahwa Artileri dan pesawat tempur Israel kemudian menargetkan warga sipil.
Adapun pembunuhan tersebut menandai yang terbaru dalam serangkaian serangan Israel terhadap warga Palestina yang mencari bantuan di titik distribusi GHF.
Menurut Kantor Media Pemerintah yang berpusat di Gaza, setidaknya 102 warga Palestina telah meninggal, dan lebih dari 490 orang terluka dalam serangan serupa selama delapan hari terakhir sejak peluncuran inisiatif tersebut.
“Pusat-pusat distribusi ‘bantuan’ yang terletak di zona merah yang terbuka dan berbahaya yang dikuasai oleh pasukan pendudukan telah berubah menjadi pertumpahan darah. Warga sipil yang kelaparan digiring ke sana karena kelaparan yang melumpuhkan dan pengepungan yang ketat,” sebut kantor tersebut dalam sebuah pernyataan.
“Mereka kemudian ditembak dengan sengaja dan dingin, sebuah adegan yang mengungkap niat jahat sebenarnya dari operasi tersebut dan tujuan sebenarnya,” lanjutnya.
