Iran Lancarkan Serangan Balasan pada Israel

Iran melancarkan serangan balasan pada Israel Jumat (13/6/2025) dok.anadoluagency
TEL AVIV — Iran melancarkan serangan balasan terhadap Israel pada Jumat (13/6/2025) malam. Militer Israel menyebut Iran telah meluncurkan kurang dari 100 rudal, dan mengklaim sebagian besar darinya berhasil dicegat.
“Kurang dari 100 rudal ditembakkan ke Israel dalam dua rentetan,” tulis juru bicara militer Israel Avichay Adraee dalam akun X-nya, dikutip Anadolu Agency.
Dia menyebut, sejumlah kecil bangunan rusak, termasuk beberapa yang terkena pecahan peluru dari operasi intersepsi.
Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth melaporkan, sebanyak 35 warga Israel terluka, termasuk dua dalam kondisi kritis, empat dalam kondisi sedang, sembilan dalam kondisi ringan hingga sedang, dan 21 luka ringan. Rudal balistik balasan Iran menargetkan beberapa wilayah di Israel.
Militer Israel menyatakan, puluhan rudal telah diluncurkan dari Iran, dan sistem pertahanan udara sedang bekerja untuk mencegatnya. Alarm berbunyi di seluruh Israel akibat peluncuran rudal tersebut, termasuk di Tel Aviv, Yerusalem, dan Haifa, yang menandakan status siaga nasional.
Baca juga: Israel Serang Iran, Targetkan Persenjataan Nuklir
Di samping itu, Channel 14 mengonfirmasi bahwa satu rudal menghantam Tel Aviv. Hal ini menyebabkan gumpalan asap mengepul dari lokasi jatuhnya rudal. Radio Angkatan Darat Israel menyatakan, kebakaran terjadi di dekat markas besar Kementerian Pertahanan di Tel Aviv setelah serangan rudal tersebut.
Adapun Israel melancarkan serangan besar-besaran pada Jumat dini hari. Zionis mengerahkan sekitar 200 pesawat untuk menargetkan program nuklir Iran, dan kemampuan rudal jarak jauh. Serangan itu menewaskan pejabat militer senior Iran serta ilmuwan nuklir.
Sementara Iran telah bersumpah untuk memberikan hukuman berat pada Israel. Selain itu, Iran juga menyerukan pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB untuk meminta pertanggungjawaban Israel atas tindakannya.