Genosida Israel, 60.138 warga Palestina meninggal

Korban anak Gaza serangan Israel dok.anadoluagency
GAZA — Sebanyak 60.138 warga Palestina telah meninggal dalam perang genosida Israel di Jalur Gaza semenjak Oktober 2023. Hal ini diungkapkan Kementerian Kesehatan pada Rabu (30/7/2025).
“Banyak korban masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka,” sebutnya melansir laman Anadolu Agency.
Sebuah pernyataan kementerian menyebutkan, terdapat 104 jenazah telah dibawa ke rumah sakit dalam 24 jam terakhir. Sementara 399 orang terluka, sehingga jumlah korban luka menjadi 146.269 dalam serangan Israel tersebut.
Kementerian juga mencatat 60 warga Palestina meninggal, dan lebih dari 195 orang terluka saat mencari bantuan kemanusiaan dalam 24 jam terakhir. Untuk itu total warga Palestina yang wafat saat mencari bantuan menjadi 1.239 orang, dengan lebih dari 8.152 lainnya terluka.
Adapun tentara Israel melanjutkan serangannya di Jalur Gaza pada 18 Maret. Semenjak itu zionis telah membunuh 8.970 orang, dan melukai 34.228 lainnya.
Pada Senin (28/7/2025), kelompok hak asasi manusia Israel, B’Tselem, dan Physicians for Human Rights-Israel, menuduh Israel melakukan genosida di Gaza. Hal ini dengan alasan penghancuran sistematis masyarakat Palestina, dan pembongkaran sistem perawatan kesehatan di wilayah tersebut secara sengaja.
Pada November lalu, Mahkamah Pidana Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dan mantan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant, atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.