23 Agustus 2025
Allah Bersemayam di Atas Arsy

Allah Jalla Jalaluhu dok.freepik

JAKARTA — Keberadaan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang perlu diyakini Muslim yakni Dia bersemayam di atas Arsy. Hal ini sesuai dengan yang dikabarkan dalam Alquran dan hadits.

Dikutip dari buku Ambilah Aqidahmu dari Alquran dan As-sunnah yang shahih yang difahami Shahabat Radhiyallahu Anhum, Allah Ta’ala bersemayam di atas Arsy, di atas langit. Dia Subhanahu wa Ta’ala berfirman,

اَلرَّحْمٰنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوٰى

“Ar-Rahmaan (Yang Maha Pemurah). Yang bersemayam di atas Arsy” (QS Thaahaa ayat lima).

Bersemayam di atas Arsy ialah suatu sifat Allah yang wajib kita imani, sesuai dengan kebesaran Allah dan kesucian-Nya.

Dan Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

انا الله كتب كتابا … فهو مكتوب عنده فوق العرش

“Sesungguhnya Allah menulis (segala sesuatu dalam) kitab (catatan takdir)… dan ia tertulis ada di sisi-Nya di atas Arsy” (HR Bukhari dan Muslim).

Di samping itu, Allah Ta’ala bersama hambanya dengan pendengaran-Nya, penglihatan-Nya dan ilmu-Nya. Allah Ta’ala berfirman,

قَالَ لَا تَخَافَآ اِنَّنِيْ مَعَكُمَآ اَسْمَعُ وَاَرٰى

“Dia (Allah) berfirman, “Janganlah kamu berdua khawatir, sesungguhnya Aku bersama kamu berdua (Musa dan Harun), Aku Maha Mendengar dan Aku Maha Melihat.” (QS. Thaahaa ayat 46).

Dan Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

إنكم تم عون سميعا قريبا و هو معكم

“Sesungguhnya kalian menyeru kepada Dzat Yang Maha Mendengar lagi Mahadekat, dan Dia bersama kalian (yaitu dengan ilmu-Nya).” (HR Muslim)

Adapun faedah tauhid yakni untuk mendapatkan keselamatan dari siksaan (hukuman) di akhirat, hidayah di dunia dan pengampunan dari dosa-dosa.

Allah Ta’ala berfirman,

اَلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَلَمْ يَلْبِسُوْٓا اِيْمَانَهُمْ بِظُلْمٍ اُولٰۤىِٕكَ لَهُمُ الْاَمْنُ وَهُمْ مُّهْتَدُوْنَ

“Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezhaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan (dari hukuman) dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk.” (QS Al-An’aam ayat 82)

Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

حق العباد على الله أن لا يعذب من لا يشر ك به شيئا

“Hak para hamba atas Allah adalah bahwa Dia tidak akan mengazab mereka yang tidak berbuat syirik sedikit pun kepada-Nya.” (HR Bukhari dan Muslim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *