21 Oktober 2025
V6GJBLVAWJMSPJKCDR7JEDT4TE

Kericuhan saat demonstrasi pada Jumat (29/8/2025) dok.reuters

JAKARTA — Demonstrasi mahasiswa dan berbagai elemen masyarakat berlanjut di Jakarta, dan berbagai daerah pada Jumat (29/8/2025). Unjuk rasa meluas karena pengemudi ojek online (ojol), Affan Kurniawan tewas terlindas kendaraan taktis (rantis) pada Kamis (28/8/2025).

Melalui berbagai siaran media nasional, di Jakarta, demonstrasi terjadi di Mako Brimob Kwitang, MPR/DPR RI, Polda Metro Jaya dan lainnya. Selain itu, demonstrasi terjadi di berbagai daerah seperti Bandung, Surabaya, dan Solo.

Terjadi kericuhan saat demonstrasi di Mako Brimob Kwitang yang juga diikuti pengemui ojol. Demonstran melemparkan botol hingga petasan kepada petugas kepolisian. Kemudian dibalas petugas dengan gas air mata. Demonstrasi masih berlangsung di Mako Brimob Kwitang hingga Jumat malam.

Di samping itu, para pengunjuk rasa masuk ke dalam Markas Polda Metro Jaya pada Jumat. Massa meminta untuk dapat menemui Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri. Mereka meminta pengusutan tuntas atas tewasnya Affan. Asep pun akhirnya menemui massa yang datang ke Polda Metro Jaya.

Di sisi lain, pagar depan Gedung DPR RI dijebol massa pada Jumat.

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim mengatakan, tujuh terduga pelanggar telah diamankan divpropam mabes Polri pada Jumat. Saat ini masih dilakukan proses pemeriksaan dan pendalaman.

“Adapun hasil sementara yang sudah kami lakukan, siang hari sudah lakukan gelar perkara. Adapun dari gelar awal kita sudah sepakati dan hasil secara menyeluruh dan kami sudah sampaikan kepada Kompolnas dan Komnasham bahwa terhadap tujuh orang terduga pelanggar kami tetapkan terduga terbukti melanggar kode etik kepolisian,” kata Abdul Karim.

Dia melanjutkan, rekomendasi berikutnya mulai Jumat, diberlakukan penempatan khusus divpropam polri selama 20 hari kepada tujuh terduga pelanggar.

Sementara Presiden Prabowo Subianto turut memberikan tanggapan terkait demonstrasi yang terjadi belakangan. Dia juga menyampaikan dukacita atas wafatnya Affan.

“Saya sangat prihatin dan sangat sedih terjadi peristiwa ini. Pemerintah akan menjamin kehidupan keluarganya, serta memberikan perhatian khusus kepada orang tuanya, adik-adiknya, dan kakak-kakaknya,” kata Prabowo.

“Saudara-saudara sekalian, sekali lagi, saya terkejut dan kecewa dengan tindakan petugas yang berlebihan. Saya telah memerintahkan agar insiden tadi malam diusut secara tuntas dan transparan, serta petugas-petugas yang terlibat harus bertanggung jawab. Seandainya ditemukan bahwa mereka berbuat di luar kepatutan dan ketentuan yang berlaku, kita akan ambil tindakan sekeras-kerasnya sesuai hukum yang berlaku,” lanjut dia.

Adapun demonstrasi awalnya berlangsung pada Senin (25/8/2025) di Gedung MPR/DPR RI. Demonstran memprotes terkait dengan gaji dan tunjangan anggota DPR. Selanjutnya demonstrasi kembali berlanjut pada Kamis. Saat itu, Affan Kurniawan tewas terlindas rantis Brimob pada Kamis malam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *