Hamas Bebaskan Sandera Israel

Hamas merilis puluhan sandera Israel dok.anadoluagency
GAZA — Sayap militer Hamas Palestina, Brigade Al-Qassam, pada Senin (13/10/2025) menyelesaikan pembebasan 20 sandera Israel yang masih hidup.
Melansir Anadolu Agency, Para sandera diserahkan kepada tim Palang Merah dalam dua kelompok di Jalur Gaza.
Selanjutnya, sebanyak 1.968 tahanan Palestina akan dibebaskan berdasarkan perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Hamas. Ini termasuk pembebasan terhadap 250 orang yang dijatuhi hukuman seumur hidup.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Senin menyambut baik pembebasan sandera Israel yang ditahan di Gaza. Dia mendesak semua pihak untuk mematuhi komitmen gencatan senjata.
“Saya sangat menyambut baik pembebasan sandera Israel yang ditahan di Gaza,” kata Guterres dalam sebuah pernyataan dari Sharm el-Sheikh, Mesir.
“Telah mendapatkan kembali kebebasan mereka dan akan segera dipersatukan kembali dengan orang-orang yang mereka cintai setelah penderitaan luar biasa yang telah mereka alami,” lanjut dia.
Dia turut mengulangi seruan sebelumnya untuk pembebasan jenazah mereka yang meninggal saat ditawan.
“(Semua pihak perlu) membangun momentum ini dan menghormati komitmen mereka berdasarkan gencatan senjata untuk mengakhiri mimpi buruk di Gaza,” kata dia.
Ia menekankan bahwa PBB berusaha untuk mendukung semua upaya untuk mengakhiri konflik di Gaza dan meringankan penderitaan warga sipil.