16 November 2025
Screenshot_20251104_172619_Chrome

Stasiun Tanah Abang Baru dok.presidenri

JAKARTA — Presiden RI, Prabowo Subianto meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru pada Selasa (4/11/2025). Kepala Negara tiba di Stasiun Tanah Abang Baru setelah sebelumnya menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) dari Stasiun Manggarai.

“Transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau adalah hak seluruh warga negara serta fondasi penting bagi produktivitas dan pemerataan ekonomi nasional,” kata Prabowo mengutip laman Setneg.

Sebelumnya, Prabowo disambut antusias para penumpang yang sedang menunggu kereta di stasiun Tanah Abang. Sebelum meresmikan, Prabowo meninjau langsung beberapa fasilitas stasiun dan area peron, serta menyapa para penumpang yang tengah menggunakan layanan KRL.

Kepala Negara menyampaikan bahwa pembangunan Stasiun Tanah Abang Baru merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk terus memperkuat konektivitas antarmoda di Jakarta.

“Kereta api dan semua transportasi massal/mass transit system itu adalah bagian dari kehidupan masyarakat modern yang sangat-sangat strategis dan sangat vital. Kereta api Indonesia dengan semua sistemnya dilaporkan kepada saya mengangkut penumpang satu tahun 486 juta,” kata dia.

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwaghandi melaporkan bahwa Stasiun Tanah Abang Baru merupakan salah satu stasiun terbesar dengan intensitas tertinggi di Jabodetabek. Dudy juga menyampaikan bahwa Stasiun Tanah Abang Baru ini diharapkan menjadi titik awal transformasi kereta api dalam melayani publik.

“Dapat kami sampaikan bahwa Stasiun Tanah Abang Baru ini beroperasi bertahap mulai pada bulan Juni 2025, melayani rute KRL lima tujuan, Kampung Bandan, Rangkas Bitung, Duri, Tangerang, Manggarai Bogor, Cikarang. Kapasitas penumpang Stasiun Tanah Abang Baru ini adalah semuanya total sekitar dari semula 141 ribu menjadi 380 ribu penumpang,” paparnya.

Adapun bangunan stasiun Tanah Abang ini memiliki desain futuristik dengan sentuhan arsitektur urban. Ini menjadi salah satu proyek revitalisasi besar KAI yang sejalan dengan visi pemerintah untuk memperkuat konektivitas perkotaan.

Penyelesaian proyek Stasiun Tanah Abang Baru diharapkan memperlancar arus mobilitas harian warga Jakarta dan sekitarnya. Ini terutama bagi ribuan pengguna KRL dan transportasi umum lainnya yang bergantung pada simpul ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *