Gempa Bumi 800 orang Tewas di Afghanistan
Korban gempa bumi di Afghanistan timur dok.thenational
JALALABAD — Juru bicara pemerintah Taliban pada Senin (1/9/2025) menyatakan, sebanyak 800 orang tewas dan 2.500 orang terluka dalam peristiwa gempa bumi di Afghanistan timur.
“Operasi penyelamatan masih berlangsung di sana dan beberapa desa telah hancur total,” kata juru bicara Kementerian Kesehatan Masyarakat, Sharafat Zaman mengutip laman the National.
Adapun gempa berkekuatan 6,0 skala Richter terjadi sekitar 27 kilometer dari Jalalabad, sekitar tengah malam waktu setempat. Peristiwa ini menghancurkan banyak desa di distrik Nur Gul, Soki, Watpur, Manogi, dan Chapadare.
“Angka korban tewas dan luka-luka terus berubah. Tim medis dari Kunar, Nangarhar, dan ibu kota Kabul telah tiba di daerah tersebut,” kata diam
Ia mengatakan, banyak daerah belum dapat melaporkan jumlah korban. Selain itu, angka tersebut diperkirakan akan berubah. Hal ini seiring dengan meningkatnya jumlah kematian dan cedera.
Selain iti, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres turut menyampaikan solidaritas penuh kepada rakyat Afghanistan.
“Saya menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada keluarga korban dan mendoakan kesembuhan yang cepat bagi mereka yang terluka,” kata dia melalui X.
Dia melanjutkan, tim PBB di Afghanistan telah dimobilisasi. Mereka akan berupaya sekuat tenaga untuk membantu mereka yang membutuhkan di wilayah terdampak.
