4 Oktober 2025
thumbs_b_c_1868377977e8ff84ad487672a682cd89

Emas Batangan dok.anadoluagency

WASHINGTON — Harga emas naik 1,49 persen pada Senin (29/9/2025) mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di 3.819,8 dolar (Rp 63 juta) per ons pada pukul 07.00 GMT. Apa penyebab kenaikan emas?

Melansir Anadolu Agency, Harga emas melanjutkan tren kenaikannya. Hal ini didorong oleh risiko geopolitik, kekhawatiran terhadap ekonomi global, permintaan emas bank sentral, dan siklus penurunan suku bunga The Fed.

Harga emas berkisar antara 2.536,91 dolar (Rp 42 juta) dan 3.819,8 dolar (Rp 63juta) selama 12 bulan terakhir. Harga ini naik 41,5 persen selama periode yang sama.

Menyusul desakan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, The Fed memangkas suku bunga acuannya sebesar 25 basis poin pekan lalu.

Untuk pertemuan The Fed pada Oktober dan Desember, pasar memperkirakan akan ada penurunan suku bunga baru.

Sementara angka inflasi yang lemah dan meningkatnya data pengangguran, serta Trump, mendorong The Fed untuk menurunkan suku bunga.

Di Indonesia, harga emas pada Senin mencapai Rp 2,222 per gram, dengan kenaikan Rp 24 ribu dari harga sebelumnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *