25 Juni 2025
Screenshot

Platform media sosial X dok.techcrunch

TEHERAN — Mantan Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif mengecam platform media sosial X pada Kamis (19/6/2025). Hal ini karena memberlakukan pembatasan pada akun pribadinya, dan mencabut lencana verifikasinya.

“Saya telah menjadi pengguna X yang bertanggung jawab sejak 2009, dengan 1,6 juta pengikut asli. Saya telah memiliki tanda centang biru sejak 2013, ketika saya menjadi menteri luar negeri,” kata Zarif melalui X, melansir Anadolu Agency.

“Mengapa X menghapus tanda centang saya, membatasi akun saya, dan bahkan memblokir saya secara diam-diam tepat ketika dunia perlu mengetahui semua fakta?,” lanjutnya.

Adapun Zarif telah mengunggah kritik di akun X-nya yang ditujukan kepada Israel dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu atas serangan terhadap Iran.

Sementara konflik kedua negara dimulai pekan lalu ketika Israel melancarkan serangan udara di beberapa lokasi di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir. Hal ini mendorong Teheran untuk melancarkan serangan balasan.

Di samping itu, otoritas Israel menyatakan, sebanyak 25 orang telah tewas dan ratusan lainnya terluka semenjak saat itu dalam serangan rudal Iran.

Di sisi lain menurut laporan media Iran, sebanyak 639 orang tewas dan lebih dari 1.300 orang terluka akibat serangan Israel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *