15 September 2025

Mengangkat Tangan saat Berdoa

0
muslim-boy-learning-how-make-dua-allah_53876-25223

dok.freepik

JAKARTA — Salah satu adab muslim yang dapat dilakukan ketika berdoa yakni dengan mengangkat kedua tangannya. Bagaimana cara tepat mengangkat tangan saat berdoa?

Dikutip dari buku Kumpulan Doa dari Alquran dan As sunnah yang Shahih karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas, Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma berpendapat bahwa cara mengangkat tangan dalam berdoa yakni kedua tangan diangkat hingga sejajar dengan kedua pundak, beristighfar dengan berisyarat satu jari. Adapun ibtihal yaitu (istighatsah) mengangkat kedua tangan tinggi-tinggi (HR Abu Dawud).

Imam al-Qasim bin Muhammad berkata, “Aku melihat Ibnu Umar berdoa di al Qashi dengan mengangkat kedua tangannya hingga sejajar dengan kedua pundaknya dan kedua telapak tangannya dihadapkan ke arah wajah.

Adapun doa istisqa (minta hujan) dengan mengangkat tangan tinggi-tinggi dan mengarahkan punggung telapak tangan ke langit. Dari Anas Radhiyallahu Anhu bahwa beliau melihat nabi Shallallahu alaihi wa sallam berdoa saat istisqa dengan mengangkat tangan tinggi-tinggi, mengarahkan punggung telapak tangan ke langit dan mengarahkan tangan sebelah dalam ke arah bumi hingga terlihat putih kedua ketiak beliau (HR Abu Dawud dan Al-bukhari).

salah satu poin pertama penyebab penghalang terkabulnya doa yakni, makan dan minum dari yang haram, mengonsumsi barang haram berupa makanan, minuman, pakaian dan hasil usaha yang haram.

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu ia berkata, “Rasulullah ﷺ bersabda, ‘Wahai manusia, sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala; adalah Mahabaik, tidak menerima kecuali yang baik, dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang mukmin sebagaimana Allah memerintahkan kepada para Rasul.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman: ‘Hai Rasul-Rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang shalih’ (Al-Muminuun 51) Dan Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman: ‘Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rizki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu’ (Al Baqarah 172) Kemudian Nabi ﷺ menceritakan seorang yang laki-laki yang melakukan perjalanan jauh, rambutnya kusut dan berdebu lalu menengadah kan kedua tangannya ke langit seraya berkata, ‘Ya Rabb… ya Rabb..’ sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya dari yang haram, dicukupi dari yang haram, maka bagaimana mungkin dikabulkan doanya?'” Hadits riwayat Muslim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *