Israel Serang Fasilitas Gas dan Nuklir Iran

Israel menyerang fasilitas gas dan nuklir Iran pada Sabtu (14/6/2025) dok.anadoluagency
TEL AVIV — Angkatan Udara Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap fasilitas gas di wilayah Bandar Abbas di Iran barat daya, dan fasilitas nuklir di pusat kota Isfahan. Hal ini berdasarkan laporan surat kabar Israel Hayom pada Sabtu (14/6/2025) malam, mengutip seorang pejabat Israel yang tidak disebutkan namanya.
“Angkatan Udara Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap fasilitas gas utama di Bandar Abbas, yang menghadap Selat Hormuz, fasilitas nuklir di Isfahan, dan target tambahan di ibu kota, Teheran,” sebut pejabat tersebut, melansir Anadolu Agency.
Di samping itu, tidak ada pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh militer Israel terkait serangan tersebut.
Sementara Teheran telah bersumpah untuk memberikan respons yang menghancurkan dalam beberapa jam. Kantor berita semi-resmi Iran Tasnim melaporkan, Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap ibu kota Teheran dan provinsi Hormozgan, Kermanshah, Azerbaijan Barat, Lorestan, dan Khuzestan.
Menurut Tasnim, sistem pertahanan udara diaktifkan sebagai respons terhadap serangan tersebut. Secara terpisah, TV pemerintah Iran menyatakan, serangan Iran yang besar dan menghancurkan akan dilancarkan terhadap Israel dalam beberapa jam.
Adapun Israel melancarkan serangkaian serangan terhadap wilayah Iran, yang menargetkan fasilitas nuklir dan rudal pada Jumat (13/6/2025) dini hari. Serangan tersebut menewaskan tokoh militer, dan ilmuwan senior Iran.
Selanjutnya, menurut utusan Iran untuk PBB, gelombang serangan terus berlanjut dan mengakibatkan kematian 78 orang dengan 320 lainnya terluka. Iran pertama kali melancarkan serangan balasannya pada Jumat, yang dijuluki sebagai “Operasi True Promise III.”