9 Februari 2025
Qatar Buka Kembali Kedutaan di Suriah

Qatar dok.anadoluagency

DAMASKUS — Qatar membuka kembali kedutaannya di Suriah pada Ahad (15/12/2024) setelah ditutup selama 13 tahun menyusul jatuhnya rezim Bashar al-Assad.

Dalam sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Qatar menyatakan, Khalifa Abdullah al-Mahmoud al-Sharif ditunjuk sebagai kuasa usaha negara tersebut.

“Sikap Qatar yang berprinsip dalam solidaritas dengan revolusi rakyat Suriah dan dukungannya yang teguh terhadap tuntutan mereka akan martabat, kebebasan, dan keadilan sosial,” sebut Kemenlu Qatar dikutip dari laman Anadolu Agency.

Kementerian tersebut mengatakan dimulainya kembali operasi kedutaan di Damaskus terjadi hampir 13 tahun setelah memutuskan semua hubungan diplomatik dengan rezim Suriah pada tahun 2011.

“(Langkah ini) penolakan tegas Qatar terhadap semua kebijakan represif rezim terhadap rakyat Suriah,” sebut Kementerian Qatar.

Langkah tersebut dilakukan setelah delegasi diplomatik Qatar mengunjungi Damaskus untuk menyelesaikan prosedur pembukaan kembali kedutaan. Selanjutnya membahas cara-cara untuk meningkatkan aliran bantuan kemanusiaan Qatar ke Suriah.

Sebelumnya Qatar menutup kedutaannya di Damaskus pada 2011 atas tindakan keras berdarah rezim Assad terhadap protes pro-demokrasi pada 2011.

Adapun Assad memerintah Suriah dengan tangan besi selama hampir 25 tahun. Assad kini melarikan diri ke Rusia pada 8 Desember setelah kelompok anti-rezim menguasai Damaskus. Pengambilalihan itu terjadi setelah pejuang Hayat Tahrir al-Sham (HTS) merebut kota-kota penting di seluruh negeri dalam serangan cepat yang berlangsung kurang dari dua pekan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *